Rilis, Estetika – Tim Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) RE Fakultas Matematika Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Negeri Makassar (UNM) melakukan riset penelitian pembuatan gel antiseptik alami dari ekstrak daun tapak liman di Laboratorium Mikrobiologi FMIPA UNM.

Tapak liman merupakan tumbuhan yang jarang digunakan oleh masyarakat yang kemudian formulasi gel antiseptik alaminya digunakan sebagai antiseptik atau handsanitizer di era pandemi ini.

Rughaya Salsabila (Pendidikan Biologi ICP 2020) bersama timnya, Andi Annisa Septiana (Biologi Sains 2020), Panji Setiawan (Biologi Sains 2018), dan Suhardi (Pendidikan Kimia 2019) menciptakan ide tersebut karena berpikir bahwa penggunaan handsanitizer yang mengandung alkohol berpeluang terbakar dan berbahaya jika digunakan terlalu sering.

Ketua Tim, Rughaya Salsabila, menyatakan bahwa daun tapak tersebut memiliki senyawa aktif untuk membunuh bakteri dan aman digunakan karena berasal dari bahan alami.

“Daun tapak liman memiliki senyawa aktif yang mampu membunuh bakteri,” katanya.

Ia juga sangat berharap agar lolos seleksi menuju PIMNAS 34 yang akan diselenggarakan di kota Medan dan mempersembahkan medali untuk UNM.

“Kami sangat berharap bisa lolos ke PIMNAS 34 ini, dan kami juga memohon doa dan dukungan teman-teman sekalian agar bisa lolos ke PIMNAS dan mendapatkan medali emas untuk UNM,” tuturnya.

Rilis: Tim PKM-RE FMIPA UNM