Makassar, Estetika – Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Bahasa dan Sastra Indonesia (Sasindo) Dewan Mahasiswa (Dema) Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia (JBSI) Fakultas Bahasa dan Sastra (FBS) Universitas Negeri Makassar (UNM) mengadakan Bincang Karya bersama Aslan Abidin, Kamis (12/11).
Kegiatan yang dilangsungkan via Zoom App tersebut membahas buku “Bagian Paling Perih dari Mencintai” yang merupakan kumpulan sajak Aslan Abidin.
Pembicara, Aslan Abidin, dalam keahliannya di bidang kepenulisan, ia mengungkapkan bahwa dirinya lebih cenderung menulis sajak-sajak kehidupan.
“Buku yang saya tulis umumnya berisi tentang sajak-sajak kehidupan seperti sajak-sajak cinta, kematian, perang, bencana alam serta kehidupan personal baik dari segi penyair maupun dari segi sosial,” ungkapnya.
Lebih lanjut, ia juga menjelaskan bahwa judul yang disematkan dalam karyanya merupakan hasil kerja-kerja editor atas tujuan tertentu.
“Sebenarnya judul ini (Bagian Paling Perih dari Mencintai), bukan saya yang buat. Judul tersebut dibuat oleh editor yang diambil dari sebuah sajak puisi yang tujuannya untuk kepentingan pemasaran,” jelas sastrawan yang juga menjabat sebagai Rektor Institut Sastra Makassar ini.
REPORTER: AM ESTETIKA
