Parangtambung, Estetika – Dewan Mahasiswa (Dema) Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia (JBSI) Fakultas Bahasa dan Sastra (FBS) Universitas Negeri Makassar (UNM) membuka posko pengaduan dan pengawalan mahasiswa di depan sekretariat Majelis Permusyawaratan Mahasiswa (Maperwa) FBS UNM, Rabu (23/5).
Posko yang diadakan untuk menampung aspirasi mahasiswa yang ingin melalukan penurunan Uang Kuliah Tunggal (UKT) dan masalah lain yang menyangkut pelayanan akademik ini akan dibuka selama kurang lebih dua minggu, Selasa-Kamis (22/5-7/6).

Foto: Anisa Maulidiah Alam/Estetikapers.
Presiden DEMA JBSI FBS UNM, Muhammad Fadel Rachman, mengungkapkan bahwa sudah ada 8 pengaduan yang masuk sampai dengan hari kedua pembukaan posko tersebut.
“Keseluruhan dihari kedua ini sudah ada 8 yang mengajukan di posko dan menyalurkan aspirasinya tentang kampus, karena memang baru dihari kedua ini kita mengadakan sosialisasi,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Ia berharap agar mahasiswa tidak takut dalam menyalurkan aspirasinya.
“Semoga mahasiswa tidak takut lagi dalam menyalurkan aspirasinya terutama dalam menurunkan UKT serta agar dapat menjadi pemantik bagi lembaga lain agar dapat memberikan wadah di prodinya masing-masing,” jelasnya.
Reporter: AM 4 ESTETIKA