Makassar, Estetika – Bengkel Sastra (Bestra) Lembaga Kemahasiswaan (LK) Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia (JBSI) Fakultas Bahasa dan Sastra (FBS) Universitas Negeri Makassar (UNM), mengadakan Dialog Ahli Generasi (DAG) Istimewa di gedung Sao Panrita UNM Parantambung, pada Rabu (12/3) yang lalu.
Surat Keputusan (SK) nomor:073/QI/SKN/BS-JBSI/FBS-UNM/III/2017, menetapkan, Agus, sebagai kepala suku Bestra periode 2016-2017.
Agus, kepala suku Bestra terpilih, mengungkapkan bahwa dalam proses pemilihan ia tidak mengajukan diri melainkan hasil dari musyawarah anggota Bestra lainnya.
“saya terpilih murni dari hasil musyawarah pengurus dan anggota lainnya,” ujar mahasiswa angkatan 2013 tersebut.
Pria asal Pangkep ini, merupakan mahasiswa program studi Sastra Indonesia FBS UNM. Mahasiswa semester VIII tersebut adalah anggota Bestra yang paling aktif hingga dalam musyawarah DAG Istimewa ia terpilih menjadi Kepala Suku Bestra.
Lebih lanjut, ia berharap akan bisa memperbaiki kader baru Bestra kedepanya untuk menunjang kelancaran kegiatan Festival Teater Mahasiswa Indonesia (FTMI) selanjutnya.
“Harapan saya tahun ini, kader baru Bestra bisa lebih baik. Sebagai tuan rumah FTMI tahun ini acara tersebut bisa berjalan lancar dan sukses hingga acara puncaknya,” tutupnya.
Reporter: Riska Aprilia (AM Estetik)
Fotografer: Riski Rahmadani (AM Estetika)
