Parangtambung, Estetika – Biro Kegiatan Mahasiswa Jurusan (BKMJ) Bengkel Sastra (Bestra) Dewan Mahasiswa (Dema) Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia (JBSI) Fakultas Bahasa dan Sastra (FBS) Universitas Negeri Makassar (UNM) mengadakan Workshop Make Up di Panggung Dg. Pamatte, FBS UNM, Selasa (20/11).

Suasana Workshop Make Up Bengkel Sastra, di Panggung Dg. Pamatte FBS UNM, Selasa (20/11). Foto: Darmiati Maliku/Estetikapers.

Workshop Make Up ini merupakan Program Kerja (Proker) dari divisi tari Bestra Dema JBSI FBS UNM. Kegiatan ini bertujuan untuk membekali anggota Bestra tentang teknik tata rias agar ketika akan tampil mereka dapat merias diri sendiri. Kegiatan ini juga menghadirkan Afitriaty Husni yang merupakan demisioner pemangku adat Bestra dan Nurfadillah Sugianto sebagai pemateri.

Afitriaty Husni, salah satu pemateri menjelaskan, tata rias sangat penting dalam pementasan karena dapat mempertegas ekspresi yang akan diperankan.

“Tata rias sangat penting dalam pementasan karena bertujuan memperindah wajah, menyempurnakan bentuk wajah, menambah aspek dramatik dan mempertegas ekspresi yang akan diperankan,” jelasnya.

Lebih lanjut, ia juga mengungkapkan bahwa terdapat prinsip-prinsip yang perlu diperhatikan dalam tata rias.

“Dalam tata rias terdapat dua prinsip yang perlu diperhatikan yaitu kombinasi warna dan kontur wajah. Kombinasi warna sangat penting agar kita dapat memadukan warna yang sesuai dan kontur wajah berfungsi untuk menyempurnakan bentuk wajah,” ungkapnya.

Reporter: Fernanda Venturini & Darmiati Maliku