Rilis, Estetika – Ikatan Lembaga Penalaran dan Penelitian Mahasiswa Indonesia (ILP2MI) mengadakan Penalaran Competition and ILP2MI National Symposium (Potassium) dalam rangka memperingati hari lahir ILP2MI yang sekaligus merupakan salah satu program kerja dari ILP2MI di Universitas Airlangga Surabaya, Kamis (10/5).
Universitas Airlangga Surabaya sendiri merupakan tuan rumah dari Sekretaris Jendral ILP2MI Periode 2017/2018. Kegiatan yang dihadiri oleh 26 UKM Penalaran dan Penelitian se-Indonesia ini berlangsung mulai dari Sabtu-Rabu (5-9/5). Agenda dari kegiatan Potassium 2018 ini yaitu Symposium Research, Expo Pengmas, Penalaran Competition, Fieldtrip, Sharing and Discussion, Gala Sinner and Awarding Night.
Koordinator Regional V ILP2MI, Nurul Wahdah, Delegasi LPM Penalaran UNM di ILP2MI mengatakan bahwa banyak pengalaman yang didapatkan dengan mengikuti Potassium.
“Potassium memberikan banyak pengalaman kepada kami. Ikatan tali silaturahim dengan teman-teman ILP2MI dari seluruh Indonesia semakin terbangun erat. Kami berharap bisa dipertemukan kemmbali dengan tman-teman penalaran dan penelitian seluruh Indonesia di lain kesempatan,” tuturnya.
Dalam kegiatan Symposium Research, LPM Penalaran UNM berkesempatan mempresentasikan hasil penelitian lembaga berjudul “Analisis dampak yang ditimbulkan oleh ketidaksesuaian latar belakang pendidikan dengan mata pelajaran yang diampu guru di SMAN di kota Makassar”. Penelitian tersebut telah di seminar hasilkan pada tahun 2017 kemarin.
Berpartisipasinya LPM Penalaran UNM di Potassium 2018 dapat menambah semangat meneliti anggota penalaran yang lain dan ikatan kekeluargaan ILP2MI semakin terjalin dengan erat kedepannya serta semakin banyak peneliti-peneliti muda yang berpartisipasi guna pembangunan bangsa dan negara.
Sumber berita: LPM Penalaran UNM