Parangtambung, Estetika – Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Prasasti Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Bahasa Inggris Fakultas Bahasa dan Sastra (FBS) Universitas Negeri Makassar (UNM) menggelar Literature’s Meeting di depan gedung DH FBS UNM, Rabu (28/8).
Mengusung tema “Let’s Burn Our Brain”, Literature’s Meeting merupakan agenda rutin dari divisi kesusastraan HMPS Prasasti FBS UNM yang telah dilaksanakan ketiga kalinya.
Hajar Aswad, selaku pemateri, di awal materi ia menekankan terhadap peserta kajian bahwa setiap anak sastra harus memiliki pikiran yang terbuka.
“Sebagai anak sastra, seharusnya kita memiliki pikiran yang terbuka terhadap hal yang berada di sekeliling kita,” tekannya.
Mahasiswa Program Studi (Prodi) Sastra Inggris ini juga menjelaskan bahwa sastra memiliki hubungan semiotika.
“Sastra bersifat imajinatif, maka dari itu dibutuhkan ilmu semiotika. Semiotika sebuah mental konsep. Sebagai contoh anjing menggonggong, kafilah berlalu. Hal tersebut nantinya akan dikaji dalam ilmu semiotika,” jelas mahasiswa angkatan 2016 ini.
Di sisi lain, Dimas Santoso selaku peserta kajian, menuturkan bahwa kajian ini dapat menjadi dasar untuk menjalani perkuliahan.
“Saya mendapatkan ilmu-ilmu baru mengenai kesusastraan. Selain itu, ilmu ini bisa menjadi dasar bagi saya untuk menjalani perkuliahan dan pengaplikasiannya di dalam kelas,” tutur mahasiswa Sastra Inggris 2018 ini.
Reporter: AM Estetika
