Makassar, Estetika Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Bahasa dan Sastra Indonesia (SASINDO) Dewan Mahasiswa (DEMA) Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia (JBSI) Fakultas Bahasa dan Sastra (FBS) Universitas Negeri Makassar (UNM) mengadakan Kelas Advokasi bertemakan “Mahasiswa, Advokasi, dan Revolusi” via Zoom, Senin (2/11).

Kegiatan yang dihadiri oleh tujuh puluh peserta ini menghadirkan Fadel Rachman selaku demisioner pengurus HMPS Sasindo periode 2017-2018 sebagai pemateri.

Moderator, Aidil, mengungkapkan alasan pemilihan tema “Mahasiswa, Advokasi, dan Revolusi” adalah agar peserta mengetahui hubungan antara mahasiswa, advokasi, dan revolusi.

“Kita ingin mencari tau apa hubungan mahasiswa, advokasi, dan revolusi? Mengapa mahasiswa yang mengadvokasi? Mengapa advokasi dilakukan oleh mahasiswa? Dan mengapa revolusi menjadi alasan mahasiswa untuk melakukan advokasi?,” ungkapnya.

Di sisi lain, pemateri, Fadel, menjelaskan bahwa mahasiswa sastra harus mengkaji masalah untuk mempropagandakan kebenaran melalui tulisan.

“Sebagai mahasiswa sastra kita seharusnya bisa lebih mudah mempropagandakan sesuatu dengan tulisan-tulisan yang kita buat, dengan syarat kita telah mengkaji dengan baik masalah yang akan kita tulis tersebut,” jelasnya.

Lebih lanjut, ia juga menuturkan bahwa mahasiswa harus sadar akan peranannya di dalam kehidupan sehari-hari.

“Kenapa kita mengadvokasi? karena kita memang harus memiliki jiwa-jiwa politik sebagaimana peranan kita sebagai seorang mahasiswa. Jadi kita harus kembali ke tahap kita menyadari apa peranan mahasiswa,” tuturnya.

Reporter: AM 3 & AM 8 Estetika