Makassar, Estetika – Universitas Negeri Makassar (UNM) melakukan Sosialisasi Program Indonesia International Student Mobility Awards (IISMA) 2022 via Zoom, Jumat (18/2).

Sosialiasi yang memaparkan salah satu progam Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MKBM) ini menghadirkan Rektor UNM, Wakil Rektor Bidang Akademik (WR III) dan Ketua Sub POKJA yang dihadiri oleh 250 mahasiswa.

IISMA merupakan program beasiswa pemerintah Indonesia yang memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk mengikuti mobilitas di universitas terkemuka luar negeri.

Suasana saat berlangsungnya Sosialisasi Progam IISMA via Zoom, Jumat (18/2). Foto: Tangkapan layar/Estetikapers.

Ketua Sub POKJA, R. Rachmat A. Sriwijaya, mengungkapkan bahwa tidak ada batasan kuota bagi mahasiswa yang ingin mengikuti program ini dengan catatan harus memenuhi persyaratan universitas tujuan dan persyaratan IISMA.

“Asalkan memenuhi persyaratan universitas tujuan dan juga persyaratan IISMA, tidak ada batasan kuota dari kampus,” ungkapnya.

Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa meskipun tidak ada pembatasan kuota, pihak kampus akan tetap melakukan pengecekan sesuai dengan persyaratan yang ada.

“Tetap dilakukan pengecekan apakah benar-benar sudah sesuai,” ujarnya.

Di kesempatan yang sama, Rachmat juga menjelaskan bahwa penerima beasiswa Bidikmisi dan Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIP-K) yang berhasil lulus akan diberhentikan sementara beasiswanya dan akan diberikan oleh program IISMA sebagai gantinya.

“Beasiswa hanya akan distop sementara karena sudah ada dari IISMA,” jelasnya.

Reporter: Amanah Malik