Barombong, Estetika – Tim Program Kreativitas Mahasiswa Bidang Pengabdian Masyarakat (PKM-PM) Fakultas Bahasa dan Sastra (FBS) Universitas Negeri Makassar (UNM) menggelar pelatihan dan pendampingan terhadap kelompok remaja di Kelurahan Barombong, Makassar, Sabtu hingga Sabtu (1-8/6).
Tim yang bernama “Feminist Edu” ini mengangkat topik “Edukasi Pendidikan Seksualitas Komprehensif Berbasis Pendekatan Feminisme Untuk Mencegah Kehamilan yang tidak diinginkan pada Kelompok Remaja di Kelurahan Barombong Kota Makassar”.
Kegiatan yang berlangsung selama delapan hari ini dihadiri oleh 15 orang peserta dengan rentang usia 12-21 tahun.
Suasana saat berlangsungnya pelatihan dan pendampingan terhadap kelompok remaja di Kelurahan Barombong, Makassar, Sabtu hingga Sabtu (1-8/6). Foto: Dokumentasi pribadi.
Ketua Tim Feminist Edu, Dela, menjelaskan bahwa masa sekarang perlu diadakan pelatihan dan pendampingan pendidikan seksualitas guna mengurangi angka kehamilan di luar nikah.
“Agar kedepannya angka kehamilan di luar nikah maupun kasus yang serupa bisa dikurangi atau bahkan dihilangkan,” jelasnya.
Sementara itu, Sekretaris Lurah Kelurahan Barombong, menuturkan bahwa kegiatan ini harus diperhatikan apalagi terkait kehamilan yang tidak diinginkan pada remaja.
“Hal ini menyangkut kehamilan yang tidak diinginkan pada remaja,” tuturnya.
Senada dengan hal itu, Ketua Karang Taruna Kelurahan Barombong, menyebut bahwa pelatihan dan pendampingan ini sangat bermanfaat terutama bagi remaja agar tidak terjadi lagi kasus serupa.
“Kegiatan ini baik dan bermanfaat khususnya bagi remaja agar tidak ada lagi kasus seperti ini,” ujarnya.
Rilis: PKM-PM FBS UNM