Rilis, Estetika – Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS), Pendidikan Antropologi, Fakultas Ilmu Sosial (FIS) Universitas Negeri Makassar (UNM) menggelar gema kebudayaan yang berlangsung selama dua hari (13-14/4). Kegiatan ini terdiri dari beberapa item seperti talk show, seminar hasil ekspedisi budaya mahasiswa pendidikan antropologi, pameran, dan pementasan-pementasan dari mahasiswa pendidikan antropologi.
Talk show yang menjadi salah satu item kegiatan ini menghadirkan seorang budayawan Halilintar Latir, dalam talk show tersebut membahas mengenai kebudayaan masyarakat Sulawesi Selatan yang mulai terlupakan dan hilang. Sementara dalam pameran terdapat makanan-makanan tradisional khas Sulawesi Selatan dan lukisan-lukisan serta benda-benda pusaka yang di pamerkan dalam pameran gema kebudayaan.
Ansar Dias Putra, Ketua umum HMPS Pendidikan Antropologi mengungkapkan bahwa gema kebudayaan ini merupakan ajang menunjukan kreatifitas diri dalam berkarya.
“ Gema kebudayaan tersebut, merupakan ajang bagi mahasiswa pendidikan antropologi untuk menunjukan kreatifitas diri dalam berkarya,” ungkapnya.
Lebih lanjut, ia mengungkapkan kegiatan ini menampilkan berbagai macam bentuk kebudayaan.
“Gema kebudayaan juga menampilkan berbagai macam bentuk kebudayaan masyarakat Sulawesi Selatan yang sudah mulai terkikis oleh perkembangan zaman,” tutupnya.
Sumber: HMPS Pendidikan Antropologi FIS UNM