Parangtambung, Estetika – Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Pendidikan Bahasa dan Sastra Daerah (PBSD) Fakultas Bahasa dan Sastra (FBS) Universitas Negeri Makassar (UNM) menggelar pelepasan peserta Bakti Sosial di Lapangan Basket FBS UNM, Rabu (18/8).
Bakti sosial yang merupakan ajang aktualisasi tri darma perguruan tinggi, khususnya di ranah pengabdian masyarakat tersebut dirancang dengan nama Pannulung Ri Rupatau (Panrita) 2021 dan akan berlangsung di Kabupaten Takalar terhitung sejak Kamis hingga Selasa (18-24/8).
Dalam pelaksanaannya nanti, Panrita 2021 akan menyisipkan agenda diskusi budaya yang berfokus pada pemahaman kembali terhadap masyarakat setempat mengenai budaya yang mulai menghilang di era modern saat ini.
Ketua Umum HMPS PBSD, Adrian Hidayat, dalam sambutannya ia menjelaskan bahwa Panrita 2021 merupakan ajang untuk melestarikan budaya-budaya setempat.
“Membumikan literasi dan mengenalkan kembali aksara-aksara Lontara yang hampir menghilang akibat dampak digitalisasi,” jelasnya.
Senada dengan itu, Presiden Dewan Mahasiswa (Dema) Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia (JBSI) FBS UNM, Rudyman, mendukung program kerja yang hendak dilaksanakan oleh HMPS tersebut. Ia berpesan untuk konsisten dan semangat dalam mengaplikasikan pemahaman yang dimiliki peserta bakti sosial.
“Silakan teman-teman berbagi, berbagi apa yang dipahami. Aplikasikan ilmu tersebut kepada masyarakat setempat,” pesannya sesaat sebelum membuka kegiatan tersebut secara resmi.
Reporter: Naufal Fajrin JN