Makassar, Estetika – Pusat Studi dan Dakwah Mahasiswa Muslim (Pusdamm) Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Bahasa dan Sastra (FBS) Universitas Negeri Makassar (UNM) Periode 1444/1445 H/2023/2024 M menetapkan Ketua Umum (Ketum) dalam Muktamar XXIV di Masjid Al Amri Abdul Hamid Al Umary, Kamis hingga Sabtu (7-9/3).
Kegiatan yang mengusung tema “Reaktualisasi Semangat Dakwah dan Sinergi Ukhuwah Wujudkan Visi 2027″ ini, menetapkan Muh. Naufal Ashari N sebagai Ketua Umum (Ketum) Pusdamm melalui jalur interview.
Suasana berlangsungnya Muktamar XXIV di Masjid Al Amri Abdul Hamid Al Umary, Kamis hingga Sabtu (7-9/3). Foto: Dokumentasi pribadi.
Selain menetapkan Ketum, Muktamar XXIV ini juga bertujuan untuk mengesahkan Laporan Pertanggungjawaban (LP) pengurus organisasi; membahas, meninjau, dan mengesahkan AD/ART, membahas dan menetapkan Petunjuk Pelaksanaan (Juklak), Pedoman Organisasi (PO), Garis-garis Besar Haluan Organisasi (GBHO), Rencana Strategis (Renstra) dan Target Pencapaian Visi (TPV), merumuskan Rekomendasi, memilih Majelis Syura Organisasi (MSO) dan merekomendasikan pembina.
Ketum terpilih, Muh. Naufal Ashari N., menuturkan bahwa akan fokus untuk meningkatkan komunikasi dengan seluruh Pengurus Pusdamm maupun Lembaga Kemahasiswaan (LK) lain untuk mewujudkan FBS yang islami.
“Lebih meningkatkan komunikasi dengan LK lain,” ucapnya.
Sementara itu, Demisioner Ketum Pusdamm, Imam Hizbullah, mengatakan bahwa Muktamar XXIV dapat membangkitkan kembali semangat dan kerja sama pengurus untuk menyampaikan nilai dakwah di FBS.
“Dibangkitkan kembali sinergitas pengurus untuk mencapai tujuan bersama,” katanya.
Lebih lanjut, ia mengingatkan bahwa ketua umum selanjutnya dapat menjadi teladan dan bisa mengayomi pengurus Pusdamm ke depannya.
“Bisa menjadi suri tauladan untuk pengurusnya,” ingatnya.
Reporter: Ayra Zalikha