Parangtambung, Estetika – Lembaga Kemahasiswaan (LK) Fakultas Bahasa dan Sastra (FBS) Universitas Negeri Makassar (UNM) mengadakan Dialog Terbuka bersama Syukur Saud, Wakil Dekan Bidang Sarana dan Prasarana (WD II) FBS UNM, di depan gedung DA FBS UNM, Jumat (12/10).
Dialog terbuka ini merupakan lanjutan dari aksi “UKT Ku Mahal, Fasilitas Ku Murahan” mengenai lima tuntutan yang diajukan pada Kamis (11/10), yaitu selesaikan pengerjaan sekretariat Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS), berikan pendingin ruangan yang layak, berikan ruang kelas yang tetap untuk Pendidikan Bahasa Mandarin (PBM) dan Pendidikan Bahasa Inggris (PBI) kelas Pare-Pare, pergunakan laboratorium sesuai fungsinya, serta perbaiki toilet kampus.
Syukur Saud, selaku WD II, berjanji akan memenuhi kelima tuntutan tersebut sebelum akhir bulan Desember.
“Untuk masalah prasarana, akan selesai sebelum akhir bulan Desember dan akan diadakan sekitar 10 buah Air Conditioner (AC) serta AC yang rusak akan segera diperbaiki,” tuturnya.
Lebih lanjut, ia menambahkan bahwa perampungan masalah terkait ruang kelas tetap untuk Prodi PBM dan PBI Pare-pare akan segera dilakukan.
“Akan diadakan kelas tetap untuk kelas PBI Pare-pare dan juga untuk kelas Mandarin akan dipindahkan ke DH bekas sekretariat,” tutupnya.
Reporter: Elvira Sirenden & Rerifa Abdu Rahman